Pulang kerja langsung lihat tv eh, disuguhin berita unik tentang batu bata yang bisa bertahan dari guncangan gempa. Ya sebagai negara yang berada di tempat yang rawan terjadi gempa tentu penemuan ini akan sangat bermanfaat untuk masyarakat Indonesia. Seperti yang telah diketahui batu bata merupakan bahan utama untuk membangun sebuah bangunan rumah atau bangunan yang lain.
Adalah Nina Milasari dan Cristina Kartika Bintang Dewi siswa SMA Negeri 5 Madiun Jawa Timur yang membuat formulasi bahan baku pembuatan batu bata yang memiliki sejumlah kelebihan, salah satunya tahan getaran atau gempa. Batu bata dipilih sebagai obyek penelitian karena merupakan komponen bahan bangunan yang paling dominan digunakan oleh masyarakat Indonesia. Bata sangat mudah diperoleh karena diproduksi para perajin tradisional, terutama Pulau Jawa. Alasan lain, biaya pembuatan batu bata relatif murah sehingga terjangkau seluruh lapisan pelaku industri dari skala mikro (industri rumah) hingga skala pabrik. Bahan bakunya pun mudah didapat, hanya tanah liat dan air.
Yang membanggakan dari penemuan ini adalah batu bata tahan gempa temuan dua pelajar SMAN 5 Madiun mulai dilirik negara Jerman. Bahkan, rencananya, temuan kedua pelajar ini akan diteliti, dan dikembangkan di negara tersebut. Batu bata tahan gempa ini pernah memenangkan satu medali emas olimpiade pelajar internasional bidang lingkungan bertajuk International Environmental Project Olympiad (Inepo) 2010 lalu, di Istanbul, Turki.
Sumber: dikuip dari bebrapa sumber