Masih hangat berita tentang pemancungan Ruyati, seorang TKW yang dihukum pancung di Arab Saudi. Belum lagi masalah Darsiyem yang belum selesai. Rencana penebusan beliau oleh pmerintah juga masih simpang siur. Sebenarnya apa saja masalah TKI kita disana? hingga banyak kasus yang sama dan terus terjadi
1. Majikan
Masalah pertama adalah majikan. Sebagian majikan menganggap bahwa tenaga yang dipekerjakan itu seperti budak yang sudah mereka beli, jadi ibarat barang yang sudah dibeli mau di apain aja ya terserah pembelinya, entah mau dibanting, digoreng, direndam, diinjak-injak, apapun sesukanya yang beli. melakukan kesalahan sedikit disiksa. Jadi disana itu tidak sedikit majikan yang berbuat semena-mena alias tidak manusiawi, disiksa-disekap itu seolah hal yang biasa, yang perempuan-perempuan dipaksa disuruh ngeladeni napsu majikanyna, kalau gak mau disiksa majikan lakinya dan kalau mau nantinya bakal disiksa majikan perempuanya, mau gak mau yang ada ya disiksa. Jadi misalnya ada TKW yang pulang-pulang bukanya bawa sebongkah berlian tapi justru bawa anak itu ya wajar, karena mereka dipaksa untuk gitu-gituan. Dan kalau misal ada TKI yang nekat berbuat kasar balik sama majikan itu awalnya juga dipicu oleh kelakuan majikan yang tidak manusiawi itu.
2. Gaji
Tak dipungkiri alasan kedua para TKI pergi keluar negeri adalah gaji. selain lapangan pekerjaan yang sangat sulit dinegeri ini. Gaji yang besarlah yang mendorong mereka keluar negeri. saynagnya sebagian majikan sering kali tidak pernah membayar gaji pekerjanya. sungguh sebuah ironi yang miris. Begitukah potret orang luar negeri merendahkan kita? dan sayang sekali jika orang tersebut adalah orang Islam. dalam Islam seorang budk pun wajib dibayar sebelum keringatnya kering. Ini bukti bahwa Islam mengangkat derajat orang yang lemah. dan sepantasnya kita harus menghargai jerih payah mereka.
3. Bahasa
Ini juga masalah yang runyam. bagaimana tidak? seorang TKI yang tidak bisa bahasa Arab apakah akan dikirim kesana? yah ini masalah PJTKI.
4. Masih banyak lagi deh masalahnya
Terus seharusnya pemerintah kita ini Indonesia ini harus berbuat apa? Masih tergelitik dengan perdana mentri australia yang menghentika ekspor ke Indonesia setelah melihat Video pemotongan hewan di Indonesia. Tu kan orang lain ajah peduli ma binatang kenapa kita tidak ke TKI
